Kamis, 09 Januari 2014

Browse Manual » Wiring » » » » » » Tips Desain Spanduk Kain Sablon

Tips Desain Spanduk Kain Sablon

Perkembangan teknologi untuk Desain Grafis khususnya dalam periklanan media luar seperti Spanduk, Umbul-umbul ataupun Baliho sudah mengalami inovasi yang sangat pesat dalam perkembangannya. Dan yang populer saat ini adalah pembuatan banner dengan Digital Print melalui software komputer desain grafis terkenal yaitu CorelDraw dan Photoshop. Banyak kelebihan-kelebihan dari Banner Digital Print seperti; mudah mengkombinasikan antara warna dan gambar untuk hasil desain yang sempurna, bahan dasar banner yang awet dan tahan lama, biaya produksinya yang relatif mahal tapi sebanding dengan kualitasnya serta produksinya pun tidak memakan waktu yang lama dan masih banyak lagi kelebihan-kelebihan dari Banner Digital Print.

Di lain fungsi dan kebutuhan banner digital print tentu dikenal juga dengan Spanduk Kain Sablon. Walaupun kelebihan spanduk kain sablon tidak sebanding dengan spanduk digital print tapi spanduk sablon juga memiliki kelebihan dan manfaat yang unik. Karena spanduk sablon berbahan dasar terbuat dari kain yang ramah lingkungan maka banyak sekali manfaat yang bisa digunakan dari bekas spanduk kain yang tidak terpakai; seperti bisa dibuat sebagai pakaian, seprai tempat tidur, kain penutup sekat ruangan dan manfaat-manfaat lainya yang sering dijumpai di lingkungan sekitar.


Oleh karena itu teknik pembuatan spanduk kain sablon yang sederhana menjadikan salah satu alternativ bagi yang membutuhkan media promosi yang murah serta waktu produksi yang tidak terburu-buru. Begitu juga dalam pembuatan desain nya, sudah pasti teknik mendesain spanduk kain sablon sangat berbeda dengan teknik mendesain spanduk digital print, mudah-mudahan tips ini dapat bermanfaat menjadi acuan dalam membuat desain spanduk kain sablon :
1. Meminimalisir layout desain dan warna, tapi tidak mengurangi maksud dan tujuan informasi yang akan dituangkan kedalam spanduk.
2. Menghindari penggunaan foto ataupun gambar dan warna-warna gradasi. Bila hendak menggunakan foto ataupun gambar, ada baiknya foto dan gambar dibuat raster (menjadi vector) atau dibuat seperti dot pixel (titik-titik yang membentuk sebuah gambar) dengan ukuran yang besar.
3. Mengkombinasikan warna kain dengan warna tulisan atau lebih banyak bermain dengan warna-warna yang solid (pekat), seperti Merah, Hijau, Biru, Coklat ataupun Hitam. Bila ingin bermain dengan warna soft (warna lembut) seperti warna Ungu, Pink ataupun Kuning bisa ditambahkan garis tepi (line stroke) warna pekat pada tulisan.
4. Menggunakan ukuran skala Meter ataupun Centimeter serta resolusi gambar yang ideal, seperti resolusi 300 DPI, 72 DPI dan 32 DPI sesuai kebutuhan spanduk yang akan dibuat.

Ukuran skala yang ideal dalam desain spanduk (contoh desain yang dibuat dengan Adobe Photoshop):
  • Ukuran asli spanduk = 12 M X 6 M jadi ukuran desain di Photoshop nya = 1200 CM X 600 Cm, resolusi 32 DPI.
  • Ukuran asli spanduk = 5 M X 0,90 M jadi ukuran desain di Photoshop nya = 500 CM X 90 Cm, resolusi 72 DPI. (Ninequadrat). Sumber referensi tulisan diatas berasal dari situs http://neonboxreklamebillboardjakarta.com/tips-desain-spanduk-kain-sablon

Oke, untuk teman2 yg ingin melihat contoh desain spanduk dan Contoh desain banner bisa lihat di artikel saya sebelumnya disini Kumpulan contoh Desain Spanduk CorelDraw dan apabila kamu ingin menggeluti bisnis desain spanduk dan desain banner serta x-banner, silahkan kamu lihat page berikut DVD Kumpulan Template Desain Spanduk karya terbaik dan terbaru oleh designer profesional yang siap pakai dan sangat mudah untuk kita edit hanya dengan software Coreldraw saja.

Tulisan yg lainnya:
Koleksi template desain kaos coreldraw
Software desain kartu nama dan kaos
Cara sablon kaos dengan transferpaper
Koleksi template undangan terbaru

Tidak ada komentar:

Posting Komentar